So many story...

I've so many story to share but now, i was too busy with my 3rd chenta. Idea tak byk for manuscript. But honestly, tengah dok jiwang karat layan hati yang gundah gelana dek character for the story. Haa... dont misunderstanding... my 3rd chenta is my writing... not my kekasih golap ke.. kekasih terang ke.... kekasih kelabu asap ke.... no no no....

My face tone now is become better & better.... alhamdulillah....
well... stop here for now. Nak packing baju.... tunggu Mr.Hubby balik dan zapppp memecut ke The Rain City.... Budak2 gemoks yang bertiga itteww sedang menantiku..... muahssss

May Allah Bless...

Definasi Bahagia

Alhamdulillah...

Masih diberikan nafas untuk menulis disini.

Aku sedang bahagia dengan hidup yang semakin hari semakin dekat pada penamatnya. Begitu juga dengan DRC bilamana helaian foto-foto peribadi itu menjadi tatapan retina mataku pagi tadi. Syukur alhamdulillah. Mereka sedang berbahagia. Hidup ini terlalu singkat untuk dibebankan dengan masalah DRC. Pejam celik pejam celik tup tup kita dah hampir sampai di penghujung. So... no matter what, life must go on. No more tears rite? :-)

But. I'm little bit shock.... is that the pure happiness or just to pretend to the those small eyes? You know what, Mata tak pandai untuk berbohong. Tak pandai untuk menipu eventho only from the picture, I still can see different part for both of you. Why this thing happen? Why I never seen a 'connecting' between both of you? even single photo.... both of you stay very far apart..... deep inside my heart told me "alamak... macam nak berperang.... "

Semakin hari, keadaan serta pengalaman akan mendewasakan kita detik demi detik. Kasih sayang itu juga hari demi hari semakin kukuh dan teguh, biarpun ada saja rintangan yang sesekali melanda tanpa mengenal erti jemu dan penat. That is life Doc.... Keadaan tak akan pernah berubah kalau you tak vuba untuk mengubahnya ke arah yang lebih baik.

Till here for now.

May Allah Bless....

Beza Manusia

beza orang Positif dengan orang negatif

Orang Positif selalu jadi sebahagian dari jawapan;
Orang negatif selalu jadi sebahagian dari masalah.

Orang Positif selalu mempunyai perancangan;
Orang negatif selalu mempunyai kambing hitam.

Orang Positif selalu berkata, “Biarkan saya yang mengerjakannya untuk anda”;
Orang negatif selalu berkata, “Itu bukan pekerjaan saya”;

Orang Positif selalu melihat jawapan dalam setiap masalah;
Orang negatif selalu melihat masalah dalam setiap jawapan.

 Orang Positif selalu berkata, “itu memang sukar, tapi kemungkinan boleh”;
Orang negatif selalu berkata, “Itu mungkin boleh, tapi terlalu sukar”.

Semasa Orang Positif melakukan kesalahan, dia berkata, “saya salah”;
Semasa Orang negatif melakukan kesalahan, dia berkata, “itu bukan salah saya”.

Orang Positif membuat komitmen-komitmen;
Orang negatif membuat janji-janji.

Orang Positif mempunyai impian-impian;
Orang negatif mempunyai tipu muslihat.

Orang Positif berkata, “Saya harus melakukan sesuatu”;
Orang negatif berkata, “Harus ada yang dilakukan”.

Orang Positif adalah sebahagian dari sebuah team;
Orang negatif melepaskan diri dari team.

Orang Positif melihat peluang;
Orang negatif melihat kesusahan.

Orang Positif melihat kemungkinan-kemungkinan;
Orang negatif melihat permasalahan.

Orang Positif percaya pada menang-menang (win-win);
Orang negatif percaya, mereka yang harus menang dan orang lain harus kalah.

Orang Positif melihat potensi;
Orang negatif melihat yang sudah terlewat.

Orang Positif seperti thermostat;
Orang negatif seperti thermometer.

Orang Positif memilih apa yang mereka katakan;
Orang negatif mengatakan apa yang mereka pilih.

Orang Positif menggunakan perbalahan keras dengan kata-kata yang lembut;
Orang negatif menggunakan perbalahan lembut dengan kata2 yang keras.

Orang Positif selalu berpegang teguh pada nilai2 tapi bersedia berkompromi pada hal2 remeh;
Orang negatif berkeras pada hal2 remeh tapi mengkompromikan nilai2.

Orang Positif berkata, “Jangan berbuat pada orang lain apa yang Anda tidak ingin orang lain perbuat pada anda”;
Orang negatif berkata, “Lakukan pada orang lain sebelum mereka melakukannya pada anda”.

Orang Positif membuat sesuatu terjadi;
Orang negatif membiarkan sesuatu terjadi.

Para Orang Positif selalu merancang dan mempersiapkan diri, lalu memulai tindakan untuk menang…
Para Orang negatif hanya merancang dan berharap dia akan menang.

Sumber : http://www.100penulis.com/2011/11/beza-orang-positif-dan-negatif.html?

utm_source=feedburner&utm_medium=feed&utm_campaign=Feed%3A+100penulis%2FKrQc+%28100penulis%29

Beribu Sesalan

Ku susuri malam ini

Yang tidak berbintang sunyi sepi

Juga rembulan dah menghilang

Dalam kelam ku sendiri

Ku mencari hembus bayu

Yang selalu berbisik madah rindu

Kini membisu dalam sayu

Tidak kutemu suaramu

Kekasihku di jalanan yang berliku

Di saat ku perlukanmu

Tertutup jua segalanya terhadapmu

Di sini ku tersedu-sedu

Setelah cinta pergi

Ku mengusung duka ini diiringi

Kisah janji dimungkiri lagi

Kekasihku di jalanan yang berliku

Di saat ku perlukanmu

Tertutup jua segalanya terhadapmu

Di sini ku tersedu-sedu

Setelah cinta pergi

Ku mengusung duka ini

Diiringi

Kisah janji

Dimungkiri

Dimungkiri

Sia-sia ku

Mencintaimu

Setia padamu

Percayakanmu

Sebak dadaku

Retak hatiku

Luka jiwaku

Dihiris pilu

Sia-siaku

Mencintaimu

Setia padamu

Percayakanmu

Sebak dadaku

Retak hatiku

Luka jiwaku

Dihiris pilu

Beribu sesalanku

JPJ vs. Motorist’s Rights

JPJ vs. Motorist’s Rights: Can JPJ Banned Blacklist Motorist/Vehicle from renewing licence or Road tax? NO!! So please stand for your rights!

Salam and Hi All,

It is Sunday (and good weather for lazy morning L, arrrg! ), I got a Yahoo Messenger BUZZ from my good lawyer friend from Kuantan complaining and asking me to join him in preparing Mandamus or Judicial Review or Certiorari Suit against JPJ (Road Transport Department) . So I asked, 'what the fuss?' 'Can't renew Road tax', he replied. I asked, 'yours?'. 'No, not mine, just one of my relative'. So I asked further, 'how come?' he said, 'she got 28 summons and blacklisted!' what a driver J I thought. Anyway, as we discussed, he told me that there is one case law in Sarawak whereby a High Court Judge had given pretty good judgment regarding this matter (so that I remember reading the case law sometime ago). He emailed me the case law and I thought it is good to share here in this blog.

It is a 21 pages of case report, so it is quite lengthy to 'copy and paste' here. What I can do is to put the case headings and the findings, and I will comment (summarised) it for you.

LEONARD LIM YAW CHIANG

v.

DIRECTOR OF JABATAN PENGANGKUTAN JALAN

NEGERI SARAWAK & ANOR

 

HIGH COURT SABAH & SARAWAK, KUCHING

ABDUL AZIZ RAHIM J

[JUDICIAL REVIEW NO: 8-2007-II]

 

24 NOVEMBER 2008

ADMINISTRATIVE LAW: Exercise of administrative powers -Judicial review - Refusal to issue motor vehicle licence - Certiorari and mandamus - Applicant blacklisted by respondents due to an outstanding summons - Whether decision to blacklist applicant and not issue him with licence unreasonable and unlawful - Road Transport Act 1987, ss. 15(1), (4), 17(1)(d) - Federal Constitution, art. 13

 

ADMINISTRATIVE LAW: Remedies - Certiorari and mandamus -Refusal to issue motor vehicle licence - Applicant blacklisted by respondents due to an outstanding summons - Whether decision to blacklist applicant and not issue him with licence unreasonable and unlawful – Road Transport Act 1987, ss. 15(1), (4), 17(1)(d) - Federal Constitution, art. 13

 

ROAD TRAFFIC: Licence - Motor vehicle licence - Refusal to issue - Application for orders of certiorari and mandamus - Applicant blacklisted by respondents due to an outstanding summons - Whether decision to blacklist applicant and not issue him with licence unreasonable and unlawful - Road Transport Act 1987, ss. 15(1), (4), 17(1)(d) – Federal Constitution, art. 13

 

I do

Held (allowing the application; Deputy Registrar to assess

damages suffered by applicant):

 

(1) The language in s. 17(1)(d) of the RTA should be given a strict and narrow interpretation to avoid injustice done to motorists in that the expression "outstanding matter or case with the RTD or the police relating to any contravention of or offence against the RTA or the CVLBA" should be confined only to a matter or case that has gone to court and in which the applicant had failed to appear to answer the

charge on the offence or contravention for which the summons was issued, and also to a matter or case under investigation by the RTD or the police and pending the outcome of such investigation. In this case, there was no evidence that the 2nd respondent had satisfied himself that the applicant had been charged in a court of law for the offence stated in exh. L2 or whether the offence alleged had been

proven in a court of law against the applicant. (paras 39 & 40)

 

(2) The exercise of discretion by the 2nd respondent not to issue the motor vehicle licence to the applicant in respect of the said vehicle had violated the principle of "Wednesbury unreasonableness". In public law, it is one of the well recognised grounds upon which a decision of a public decision-maker may be challenged in the courts. The recent trend of cases applying the "Wednesbury nreasonableness"

principle in judicial review shows that it is not confined only to the examination of the process of decision-making but also to the merits of the decision. (para 44) 

(3) On the facts, it was obvious on the face of exh. L2 that the offence which the applicant was said to have committed was an offence in the future. Whether the summons was wrongly dated as claimed by the respondents was a question of fact that could only be established after hearing all the evidence. On this fact alone, no reasonable man would blacklist the applicant because it was obvious that the summons could be challenged for this irregularity. (para 45) 

(4) The blacklisting of the applicant was tantamount to compelling the applicant to admit to the alleged offence and pay the compound. This conclusion seemed to have the support of the Federal Counsel when she told the court that the purpose of s. 17(1)(d) of the RTA is to ensure that a person issued with a traffic summons pays the summons. Clearly, therefore, such purpose of the statutory provision would be an affront to the basic principle of criminal law that a person is presumed innocent until proven guilty. (para 47) 

(5) Under s. 15(1) of the RTA usage of a motor vehicle on public roads requires a motor vehicle licence, and sub-s. (4) of the same section makes it an offence for using or permitting to be used a motor vehicle without a motor vehicle licence. Therefore, to deny a person a motor vehicle licence to which he is entitled upon complying with the requirements of the law is to deny the person the use and enjoyment of his motor vehicle. Such denial would also be in contravention of art. 13 of the Federal Constitution, under which a person cannot be deprived of his or her property except in accordance with the law. The meaning of deprivation in art. 13 should be interpreted liberally and broadly to include any act that would deprive a person of the use and enjoyment of his property. (paras 48, 49 & 50)

(6) Reading s. 17 of the RTA as a whole, it should be implied in s. 17(1)(d) that an applicant that has been blacklisted and refused a motor vehicle licence should also be notified of the blacklisting and refusal and be accorded an opportunity to make representation to the licensed registrar. This is pertinent because the blacklisting is done mechanically without any inquiry. It all depends on whether an applicant's name appears in the RTD's computer system as a person who has an outstanding matter or case with the RTD or police in relation to a contravention of or an offence against the RTA or CVLB. (para 55)

(7) Thus, the decision of the respondents to blacklist the applicant and not issue him with a licence for the said vehicle was not only unreasonable but also unlawful. (para 56)

My comments:-

1. I do not wish to elaborate in details this case (for student who often call or email me, please do your home work find this case law and read), in short this case clearly put a guideline to the JPJ who refuse to issue licence or road tax due to blacklist or unsettled summons.
2. In this case, the appellant seek justice in court to set aside or quash JPJ decision in refusing him motor vehicle licence.
3. The learned judge highlighted certain points:-
   1. Everybody is innocent until proven guilty, so the decision of JPJ to ban motorist from getting their licence or road tax is unreasonable and unlawful.
   2. This is because the charge (summons) has not been proven yet in court of law, and JPJ has (mechanically or by computer listing) punished the motorist!
   3. Such act by JPJ is unconstitutional and unlawful.
   4. The act of JPJ to ban the motorist or blacklist them to force them to pay the outstanding summons would in my opinion 'skip the process of law to prove whether or not the motorist is guilty' and compelling the motorist to admit his charge. Punishment before proven guilty!   

So, if you are facing this kind of problem you know now what your right is!

Sumber Rujukan : 

http://legal-malaysia.blogspot.com/2010/08/jpj-vs-motorists-rights-can-jpj-banned.html

Legal In Malaysia - Part 001

Salam All....

Agak lama aku menyepikan diri. Bukan malas, bukan juga segan nak mengetuk-ngetuk keyboard lappy.... But I've truly busy with some research, studying & checking for some legal issue. And some more, I've been busy to surfing others blog, just to get some information. And alhamdulillah, I've found what I'm searching for. A very kind Cik Abang lawyer... ( and for sure have a good looking yoooo...hahahaha - joking yorrrr ) 

For what purpose I'm looking for this type of friend/people? Now is not the time yet for me to reveal anything. As usual, sharing is caring, I'will copy paste the article regarding legal issue for our knowledge, information & refferal. Lucky that I think I'll transfer all the word to malay which is the article is in two languages. Better be that way because of cause, Cik Abang Lawyer ni speking omputih in his articleh. But for sure, I'll ask his permission to translate (if posibble)  Tak salah untuk kita mengambil tahu sistem perundangan di Malaysia. Google & Insyaallah, you will get for what you're looking for. Tak payah dok dengar dari sumber yang belum tentu sahih. Go to the correct channel to find the answer.

To Be Continue....

May Allah Bless & May Allah Show Me The Way

TRULY SORRY

A words from a broken hearts....


" A LOT OF PEOPLE WALK IN AND OUT IN MY LIFE.... BUT


YOU'RE ONLY ONES I EVER REALLY WANTED TO STICK 


AROUND...."


As I always said before, before & always....


Truly sorry dear... 


I can't stick with you...Never... because... my soul is belong to someone. Which is, he 'have' 


my life totally... inside & outside.


Selagi ALLAH mengizinkan DIA menjadi pemegang kunci pintu syurgaku, selagi itulah dia 


tetap bertahta di hati, di jiwa dan di minda....


Truly Sorry....

Untuk Dia Dan Kamu ..

OMBAK RINDU

Tuhan tolong lembutkan hati dia

Untuk terima ku seadanya

Kerna ku tak sanggup

Kerna ku tak mampu

Hidup tanpa dia di sisi ku

Tuhan aku tahu banyak dosa ku

Hanya ingat Kamu kala duka ku

Namun hanya Kamu yang mampu membuka

Pintu hatinya untuk cintaku

Malam kau bawalah rindukuUntuk dirinya yang jauh dari ku

Agar dia tidak kesepian

Selalu rasa ada cinta agung

Hujan bawa air mata kuYang mengalir membasuh luka ku

Agar dia tahu ku terseksa

Tanpa cinta dia di hatiku

Hanya mampu terserahMoga cahaya di penanti

Tuhan tolong lembutkan hati diaUntuk terima ku seadanya

Kerna ku tak sanggupKerna ku tak mampu

Hidup tanpa dia di sisi ku

Badminton & My Baby

Badminton....

Team baby dapat tempat ke-3 dari 6 team keseluruhannya. Alhamdulillah.... bertambah satu lagi koleksi medal.  Actually, entry ni dah lama terperam. About a month ago but disebabkan aku malas benar nak download gambo... so, aku peram je dulu sampai dah jadi jeruk baru aku publish... hek hek hek...

Aku tunggu dalam dewan dari jam 8am - 3pm koooo... berpeluh ni toksah cakap la... nasib baik ada kipas cemetot yang pakai bateri tu. Sebab tu handbag aku tu datukkkk punya berat.... macam-macam adooooo... kipas pun aku standby... Memang kalau baby ada tournament badminton, memang aku akan ikut... besh game nih kalau dah minat. Aku boleh je main, tapi tak ler mahir mana... setakat nak bagi ketiak berpeluh tu.... berehhhh jerrrrr...

Moh layan gambo-gambo sekitar game last month game....

Ni pulak gambo air-air yang menemani aku dan baby sepanjang hari tu... dahaga beb.... botol tupperware yang kuning tu penuh ngan sarsi ais.... sedappp gilossss....

Coffee McD pun setia menemani.... muahahahahah

Till here for now.... muah muah....

May Allah Bless...

Dia Tak Bahagia - Part 1

Sahabat I ni....

Ada rumah besar, cantik dan indah... di kawasan perumahan elit di Putrajaya. Presint? (I can't share it with u... sorry)

Ada kereta mewah... not one... but few. Beberapa buah kereta mewah.

Ada family... ada anak-anak yang cerdik pandai... Hasil dari gabungan 2 otak manusia yang memiliki Phd.

Ada isteri.... yang cantik jelita. Both of them was held a title 'Professor'.

Bila aku bertanya... lazimnya dia akan berkata yang dia ok. Everything was under control. Tapi menyelusuri text text yang aku terima... membayangkan hal yang sebaliknya. Membayangkan betapa sepinya dia. Betapa terlukanya dia. Apa lagi yang tak kena wahai sahabat yang far far away? Tenangkan dirimu. Berfikirlah secara terbuka. Kerana apa yang kau ada, sepatutnya menjadikan kalian lebih bijak untuk berfikir dan seterusnya membuat penilaian yang wajar dan rasional.

Kenapa masih tak bahagia? Boleh dikatakan dunia berada dalam genggaman mereka. Apa lagi yang kurang?

Betullah seperti kata kebanyakkan orang. Definasi bahagia itu terlalu luas. Terlalu rumit untuk dirungkai. Yang penting hati. Hati yang merasa bahagia dengan apa yang ada.Hati yang menerima kebahagiaan ini dengan definasi yang seadanya. Hati yang tidak pernah mengharapkan lebih dari yang sepatutnya. Bahagia kita, derita kita, ketawa kita dan tangis kita, semuanya dalam genggaman kita. Bukan bergantung pada manusia yang lain.

Kebahagian tak boleh dijual beli dengan harta yang menggunung. Kebahagiaan juga tak boleh ditukar ganti dengan gelaran mahupun kedudukan. Kebahagiaan bukanlah hakmilik, tetapi anugerah yang tidak ternilai harganya.

To Be Continue....

Mencari ilham untuk jari jemari berkata-kata, terus dari hati dan minda....

Jangan La Ganggu Hak Orang Oiiii

Moh citer bab SCANDAL.... 

Siang tadi aku membelek album-album lama dalam external hard dics. Terjumpalah aku dengan a few gambar-gambar yang tak sepatutnya... AKU TEKANKAN DISINI....GAMBO2 TU BUKAN GAMBO AKU ATAU GAMBO MR.HUBBY ATAU GAMBO ADIK BERADIK AKU... BUKAN JUGA GAMBO SEPU SEPAPAT AKU.... yerrrr..... lebih kureng gambo yang tak dibenarkan oleh Penapis Filem.... coiiii... camna gambo hampeh ni leh ado dalam simpanan aku pun aku tak hingat dah... satu persatu gambo-gambo tu aku belek, tenung dan sejuta rasa meluat yang amat sangat la wei.... udah ku deletekan semuanya.... 

Aku sering mendoakan agar keseluruhan keturunan aku tak ada yang bersikap sedemikian. Dijauhkan dari gejala scandal mandal ni... nak-nak gejala amik, rampas dan ganggu suami serta rumahtangga orang....

Gilo ke apo... kalau udah laki orang kita buat macam laki kita... lelaki bukan muhrim kita dok buat macam muhrim kita.... siap kiss-kiss pipi suma cukup.... eeeee... tak sesuai koooo.... dimanakah letaknya maruah seorang manusia khususnya dan seorang anak dara sunti amnya? Pernah tak kita terfikir... kalau hari ni si lelaki tu boleh curang dengan isteri serta keluarga dia dan dok 'makan' sana sini... TAK MUSTAHIL yang satu hari nanti dia akan buat yang sama kat kita....dan mungkin lagi gempak... what goes around comes around dik non oiiiii.... 

Sudah-sudahlah... jangan diganggu rumahtangga orang sehingga memporak perandakan sebuah pernikahan. Kesian kat mata-mata kecil tu. Budak-budak tu perlukan mak ayah mereka. Bahagia ke kalau dok goda suami orang demi menumpang kesenangan duit ringgit? Bahagia ke hidup macam tu? Berkatkah sebuah perkahwinan yang dimulai dengan maksiat dan perbuatan terlarang? 

Sudahlah... berhentilah dari menjatuhkan martabat kaum wanita. Tak kemana pun... lelaki ni tak ubah macam kucing... kalau dia tak makan pun ikan depan dia... sure dia 'tepuk-tepuk' dan 'kuis'kuis' ikan tu.... kat rumah dia ada Whiskas yang lagi best ler.... mana mau makan ikan... Ikan pulak tak buang perut... hahahahaha

Andaikata mereka-mereka ini bertemu jodoh, semoga perkahwinan mereka dilindungi dan mendapat keredhaan Allah... Andaikata tidak tersurat jodoh diantara mereka, semoga mereka mendapat hidayah serta pertunjuk dari Allah swt. Dulu, Bersuara sudah aku suarakan.... terpulanglah nak terima atau tidak...  sememangnya manusia ada kelemahan masing-masing... perlu renung dan perbaiki kelemahan itu demi kebahagiaan semua pihak. Bukan renung dan mencari langkah-langkah untuk semakin 'licik' merancang sesuatu yang negatif.

Kalau nakkan suami yang baik... takkanlah ko pergi cari kat kelab-kelab exclusive (walaupun mungkin tak semua yang ke kelab tu tak baik), kelab-kelab malam... pusat karaoke... lelaki2 yang dok cheating kat wife mereka... ko nak ke laki macam tu? Kita semua dah dewasa... dah bijak nak menilai yang mana kaca yang mana permata... Jangan mudah jadi mangsa pada lelaki-lelaki yang TERLEBIH tamadun ini....

May Allah Bless...

Cubalah Berubah....

This is GENERAL entry. 

Mohon Maaf pada sesiapa yang tatkala membaca entry ini, jiwa terSENTAP.... You may skip this entry if you jenis yang suka SENTAP tak KIRA TEMPAT.... Pada yang nak terasa sangat-sangat tu...

'ADA AKU KISAH???"

Memang betul macam kata omputih.... Age just a number. Usia bukan faktor kematangan. Indeed. Aku setuju sangat-sangat. Usia juga tidak membayangkan taraf pemikiran manusia. Kadang-kala, manusia yang nampak matured tu sebenarnya lebih teruk akal fikirannya dari manusia yang bersifat kebudak-budakkan. Dan mungkin yang kebudak-budakkan itu lebih matang dari usia..... It can happen... nothing imposibble lorrrr...

Aku bukan apa. Cukup bengang bila something yang aku cuba nak bincangkan, dah jadi isu ntah apa-apa. Manusia yang suka sangat menimbulkan sesuatu isu yang tak patut timbul. Manusia yang suka sangat memperbesarkan benda yang kecik dan suka sangat mengada adakan cerita yang tak ada. Manusia yang bersifat talam dua muka. Kat sana cerita macam ni, kat sini cerita macam tu.... lepas tu boom!!!!  Ha.. so... sekarang ni, turn aku yang 'kena' nampak gayanya. Tak boleh nak tegur sikit.... mulalah bela.... membela pada sesuatu yang tak sepatutnya..... bela la bela.... :-) Sebab dok bela la jadi 'lemak' lagu tu.... Don't deny that yang you sendiri pun dah tak boleh nak tegur that kind of person... jangan sesekali menyalahkan orang lain.... 

Please, berubahlah kearah yang lebih baik. Cuba ganti kata nama 'aku' tu kepada frasa yang lebih manis, sesuai dan sepatutnya. Agar diri lebih dikasihi dan dihormati dengan seikhlasnya.... Cubalah untuk menjadi manusia yang jujur. Jujur pada diri sendiri dengan menilai baik buruk setiap perkataan serta ayat yang kita nak lafazkan.... susah sebab I can't voice out. Satgi SENTAP !!!! mula la kata aku nak tunjuk pandai...mula la kata aku itu aku ini macam yang 'depa' kat sana tu pernah kena.....itu yang aku katakan kematangan bukan bergantung kepada berapa banyaknya usia kita. Thats true.

Yes... ayat "ITU TERPULANG PADA AKU..." tu cukup-cukup menjadikan aku meluat. Bongkak namanya.... angkuh sungguh....

So... dear....

'TERPULANG PADA AKU JUGALAH !!!" setiap apa yang aku ingin lakukan kerana sememangnya aku BERHAK...!!

Jangan wujudkan sesuatu yang tak wujud.... jangan tokok tambah pada sesuatu yang kurang... (Jangan jadi seperti AJINOMOTO atau SERBUK KNORR PASTI SEDAP or SECUBT RASA etc...) dan cubalah, belajarlah untuk mendengar suara anak-anak kerana mak bapak juga terdiri daripada manusia BIASA yang serba kekurangan dan lemah.....

Berbanggalah dengan ganti nama 'ibu' , 'mak' , 'umi' , 'abah' , 'ayah' , 'abi'...kerana nama itu begitu agung...begitu besar ertinya pada anak-anak... tak perlu dibahasakan diri sebagai 'AKU' kerana anak-anak juga manusia... punyai rasa untuk dikasihi, dihormati dengan selayaknya.... kerana hanya mereka, anak-anak yang mendoakan kesejahteraan kita 'disana' nanti... Fikir-fikirkan dan renung-renungkan....

May Allah Bless, before its to late....

Gambar Raya Raya Raya....

THE TRUTH IS....

GAMBO RAYA AIDILADHA 2011 TAKDER YANG MENARIK.... TUNGGU TAHUN DEPAN LA YUNK....

^__*

Rahsia Itu Sebahagian Dari Amanah

Yeah... memanhg betul rahsia itu adalah sebahagian dari amanah. AMANAH ! Bukan ASN or ASB....

Tapi amanah untuk terus memegang rahsia tersebut sehingga mati. Amanah yang bukan semua orang mampu untuk memikulnya dengan sebaik yang mungkin.

Dan bukan semua orang mampu untuk berkongsi rahsia aku. Hanya orang-orang yang terpilih sahaja akan aku kongsi sesuatu yang aku anggap sebagai rahsia. Dan jika aku sudah semakin menyepikan diri dari bercerita, bererti kepercayaan aku kepada individu tersebut adalah very near to ZERO.... Yelah... bukan senang kita nak mencari seseorang yang mampu untuk berkongsi segala cerita dan memegangnya sebagai amanah dengan baik. Ramai yang mampu untuk mendengar namun sukar untuk menyimpannya walaupun telah diamanahkan untuk berbuat demikian. Sebab apa? sebab dalam diri  individu tersebut tiada sifar AMANAH. Jauhkan diri anda dari manusia-manusia sebegini....!! Sebab ianya bagaikan parasit. Lama kelamaan akan memakan diri. 

Siapa yang nak rapat dengan manusia yang tak amanah? sekali dua, yes... maybe orang tak tahu sifat negatif tu... namun.... benda busuk beb.... lama kelamaan orang akan terhidu jugak. Tak payahlah nak sorok bangkai gajah.... lambat laun busuk tu akan tersebar jugak.

Tunggu dan lihat....

Aku tak nak cakap banyak... nak tengok ja dari jauh apa yang nak jadi.... ha ha ha...

May Allah Bless...

Raya Korban 2011....

Hadoiii... maleh gilos nak mendonlod gambo...  Gilos punya sawan maleh.... cadangnya petang satgi baru aku nak mendod. Sebab this afternoon aku ada jemputan  rumah terbuka jiran aku. Balik kang aku sambung yor.... permisi.... :-)

May Allah Bless....

Mulut Longkang

Note : Entry ni tak ada kena mengena langsung dengan Mr.Hubby....

This is an ANGRY entry, Kindly SKIP if you feel UNCOMFORTABLE... ^__^

Sekali kepercayaan yang aku bagi dinodai, sooo sorry. I won't trust it again at all. Bila aku hulurkan kasih sayang mahupun gurauan, tapi bila dibalas dengan kata-kata yang berupa 'celaka, cibai, pukimak, macam gampang'... hahahahah... sorry la wei...dari hujung rambut sampai hujung kaki memang aku pangkah. Bukan pangkah undi...tapi pangkah meluat dengan manusia yang tak ada adab ... by the way... siapa yang  'celaka, cibai, pukimak, macam gampang' kalau bukan dirimu sendiri? cer citer cer citer... sapa yang selalu baca entry kat blog aku akan tahu siapa yang selalu jadikan 'celaka, cibai, pukimak, macam gampang' tak ubah bagaikan zikir dimulut...dan sapa yang close dengan aku akan mudah untuk mengetahui..... so pity that young lady....

Baru sangat hidup.... baru nak kenal dunia dah bongkak dan angkuh... tak lama lagi akan tergelincir la jawabnya. Itu lumrah pada manusia-manusia yang sentiasa rasakan dirinya cukup sempurna. Manusia-manusia yang merasakan diri mereka sentiasa betul. Manusia-manusia yang egonya mengatasi keimanan dan akal fikiran... ha... manusia itulah yang akan mudah jatuh tergelincir dengan sikap dan sifat mereka sendiri.

Kesian.... biar je lah.... Buang masa buang tenaga kalau nak layan manusia macam ni.... Bior je... bukan rugi apa pun kalau dia terus hanyut.... bior je si luncai terjun dengan labu-labunya.... biarkan... biarkan...

Ha Ha Ha....

Nasihat la konon....

Note : Entry ni tak ada kena mengena langsung dengan Mr.Hubby....

This is an ANGRY entry, Kindly SKIP if you feel UNCOMFORTABLE... ^__^

Eeeee... tak boleh blah betul... 

Sendiri jalan tak betul macam orang mabuk...sendiri jalan pun dah macam orang lalok....

ada hati nak betulkan orang.... Kita ni.. kalau nak bagi nasihat kat orang lain, kena make sure diri tu betul dulu... kena make sure diri tu 'elok' dulu. Kena pastikan diri tu 'bersih suci murni' luar dalam dulu (ala-ala syampu sunsilk gitu... hahahahaah) ... Then barulah boleh nak bagi nasihat kat orang sana sini. Macam tu baru orang hormat kat kita... Dah tu pulak... siap ungkit pasal masa depan sipolan-sipolan lagi...  Alahai... kesian sungguh aku pada manusia haprak yang sebegini... 'masa depan' sendiri pun entah macam mana rupanya...entah terang, entah malap, entah kelam, entah suram... hak hak hak.... ada hati pulak tu nak bercakap pasal masa depan orang? so pity you.... kesian... Tapi, maaflah banyak-banyak ya... aku tak ada masa extra nak bantu ko perbetulkan diri ko yang pincang tu... Truly sorry... hak hak hak... siap nak suruh aku fikir tentang masa depan lagi tu.... lawak...lawak....

Sebab apa aku tak nak perbetulkan, sebab ko manusia yang tak boleh nak ditegur. Tak boleh nak diberi nasihat... kalau tegur... or diberi nasihat, cip*p  tu TERSENTAP-SENTAP macam apa lagi dah... so... yang LOST biarkan lah terus LOST.... aku tak rugi apa-apa... ^__^

Ala... lorrr... perumpamaan seperti : kain sendiri terkoyak sampai nampak cip*p pun ko  tu masih dok sibuk sibuk nak perbetulkan kain orang... (perumpamaan ikut suka kepala tokwan haku lerrrrr) . solat 5 waktu pun ko nak tunjuk2... ala... sekejap je pun aku tengok... lepas tu berterabur balik... sebab apa? sebab niat ko tak ikhlas, niat ko solat sebab nak menunjuk-nunjuk... Niat ko kerana manusia.. bukan kerana ALLAH.... again, pity you.

Satu lagi... jangan la dok tayang-tayang adegan berlaga segala berlaga itu ini dengan orang yang bukan muhrim... kalau dah suka sangat nak 'berlaga'laga' sangat pun, jangan la dok tunjuk merata.... Don't be tooo tooo tooo cheap. Kesian kat mak bapak... Macam yang aku selalu cakap.... walaupun bangang... jangan la dok nak tunjuk sangat kebangangan tu kat orang.... meluat orang tengok...  Tak kesian kat mak bapak eh? Dosa mereka sendiri pun dah tak larat mereka nak tanggung... ni nak kena tanggung 'tempias' akibat perbuatan anak-anak pulak... Insaflah.... bawak-bawak la bertaubat dengan setiap kemungkaran yang 'mungkin' sedang dan yang sudah dilakukan.

May Allah Bless YOU !!!

Ha Ha Ha....

Salam Aidiladha DRC...

Salam Aidiladha, Professor Madya Dr. Abdul 'R'. a.k.a Dr. Caldina....

(Few of my blogger friend always ask me... who are you... Truly, You're my friend, my big brother & in some situation, you're my reference....)

Kekadang inilah hakikat hidup yang perlu kita hadapi. Apa juga anugerah yang diberikan oleh Allah kepada kita, ketahuilah, ianya adalah yang terbaik buat kita. Bersyukurlah dengan apa yang kita ada. Jangan memandang pada sesuatu keindahan yang bukan milik kita. Yang bukan hak kita. Yang mana kita tidak layak sama sekali untuknya. Sesungguhnya, Allah itu maha mengetahui tiap sesuatu.

Hati manusia kita tak boleh nak kawal DRC.... bukan boleh dipaksa-paksa untuk sayang, cinta, rindu, dan menerima kita sepertimana kita menerima dirinya... Jangan paksa hati'nya' DRC.... lagi you paksa... dia akan lagi jauh jauh dan jauh dari you...

I'm glad to hear that you're safely arrived Kedah. Raya Aidilfitri di Kedah, dan raya Aidiladha juga Kedah. Alhamdulillah.... As you mom said.... You're a good son.

Manuscript? Just a few pages for today. I'm so tired after baking 2 pcs of cake for Aidil Adha. Drive safely on your holidays. 

May Allah Bless... for all of us...

Tart Nenas Untuk Hubby...

A Touching Story..

Dulu aku memang jenis yang tak berapa suka nak merenyah itu ini... Nak nak bab masak or buat kek or buat biskut raya.... Nak dijadikan cerita.... Kelmarin dulu ntah sawan apa yang melanda, aku buat satu bancuhan tart nenas. Dapat la dalam 105 pcs. Ngap ngap ngap sambil bakar tu, tinggallah dalam 90pcs macam tu. Aku susun dalam bekas kedap udara then letak la atas meja makan. Hubby balik kerja, lepas basuh tangan terus dia bukak bekas kuih tart tu you.... mak aiiiii... kembang kuncup hidung ni dek menahan sebak sebab my hubby makan my 1st time tart nenas yang aku buat sendiri... Biasanya main rembat kat umah mak je....

Ok... habis bab kelmarin dulu....

Pagi tadi, dalam pukul 4am macam tu... aku terjaga oleh panggilan alam.... ish.... aku kejut baby teman gi toilet... penakut maaaaa....

" Baby... baby nak gi toilet dak? "

2 - 3 kali panggil baru hubby aku menguit....

"Teman sayang gi toilet jap..."

"ok.... hmmm... kuih tart tu ada lagi tak?"

"HAH !!!" 

Hubby aku nak makan kuih tart @4am??? mak aiiii...... sob sob sob.... tersentuh hati kecil seorang isteri yang baru terbukak hati nak belajor buat biskut itu ini.... hak hak hak....

Sob..Sob..Sob....

Bila Hubby makan 7-8 biji tart nenas aku pagi tadi... terdetik sejuta rasa sayang pada dia. Dia menerima aku seadanya. Segala kekurangan aku diterimanya dengan sepenuh hati. Terdetik doa dihati agar Allah peliharailah pernikahan ini sehingga ke akhir hayat kami....
Aku amat bahagia.... Alhamdulillah...

May Allah Bless....

Blend Eyeshadow

Hohohohohho.... Berkurun tak upodate blog... Ampehssss... aku dilanda penyakit malas ya amat... amat amat malas.... semalas-malasnya....

Moh moh moh citer bab mekap.... hahahahaha....

Aku siap amik gambo lagil untuk entry kali ni. Walaupun ya ampun... punyalah malas nak upload gambo.... This entry is about eyeshadow. How do you 'blend' the colour...( not blender wokay...)

Let me introduce to you.. my 'sepet eyes'.... Mr Hubby selalu kata mata aku sepet... tapi pada aku.. bukan sepet, mataku ini lebih kepada istilah 'kecik cute'... muahahahahah

Both colour on this picture is coming from SimplySity eyeshadow yang tercabut dari casing. Click - 

SimplySity Eyeshadow 

And the eyeliner comes from Lilian Vital - Cosway.

The colours for me is nice. Aku prefer blend use my own finger than brush. Somehow, ada jugak yang prefer brush sebab tangan tak comot lol....A little big orange on the inside and dark tone on the outside. Eye liner wajib pakai untuk menampakkan effect mata yang lebih sharp. Jangan tengok on my eyebrow yang bersepah tak ketahuan yer... focus on the eye... hahahaha.... But aku dok perati, ramai lagi blogger yang pandai blend eyeshadow. Aku hanya amatur yang belum cukup arif bab blend blend nih... hak hak hak ....